(WARTADEWATA.COM) – Komunitas adalah salah satu media informasi dalam mengkampanyekan keselamatan berkendara di jalan raya. Komunitas motor yang sering berada dijalan raya, wajib memiliki pengetahuan lebih dari pada masyarakat umum pengguna motor lainnya. Untuk itu Astra Motor Bali secara berkala melakukan refreshment terkait safety riding dan #Cari_Aman untuk keselamatan berkendara.
Melalui team safety riding Astra Motor Bali mengajak 40 peserta yang merupakan para bikers komunitas Honda di bawah paguyuban Honda Community Bali (HCB) untuk melakukan kegiatan refreshment safety riding yang berbarengan dengan agenda kompetisi Regional Instruktur Safety Riding Advisor Community pada Minggu (12/5/2024).
Dalam kegiatan tersebut Safety Riding Instructor, Yosepth Klaudius yang memberikan pelatihan dalam bentuk teori. Teori tersebut berupa prediksi bahaya ketika turing dengan mempelajari potensi bahaya yang bisa saja terjadi yaitu bahaya langsung, bahaya tidak langsung, maupun bahaya tersembunyi dari rute touring yang biasa dilakukan. Untuk pemahaman para peserta diperkuat dengan kuis seputar materi yang telah disampaikan dan materi umum.
PIC Safety Riding & Community Promotion Astra Motor Bali, Ngurah Iswahyudi mengungkapkan keterlibatan dan dukungan komunitas motor dalam mengkampanyekan safety riding menjadi salah satu bentuk virus positif yang bisa disebarkan ke masyarakat. Komunitas motor juga kerap mengadakan kegiatan touring atau rolling city, tentu dengan didasari dengan wawasan seputar keselamatan berkendara dan potensi bahaya dijalan, dapat meningkatkan keselamatan diri sendiri dan juga pengguna jalan raya lainnya.
“Dengan mengusung tema sosialisasi ‘Bangga menjadi generasi #Cari_aman mampu mengekpresikan diri berkendara aman untuk menurunkan angka kacelakaan’ harapannya peranan komunitas motor Honda ini juga dapat turut berkontribusi dalam menekan lakalantas dengan memberikan contoh berkendara yang baik dan benar saat touring di pedesaan maupun perkotaan serta selalu #Cari_Aman sesuai pedoman Sinergi Bagi Negeri,” ungkap Iswahyudi.(dha)
