(WARTADEWATA.COM) – Jelang berakhirnya kompetisi BRI Liga 1, tentu persaingan sangat ketat akan terus ditunjukkan oleh tim klasemen teratas sementara yakni Bali United, Arema FC, Persib Bandung, Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya.
Dan laga paling menarik hari ini Selasa (1/3/2022) di BRI Liga 1 yakni Persija Jakarta akan melawan Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar pada pukul 21.45 hingga 23.30 Wita. Sebelum pertandingan ini digelar, awak media sempat wawancara secara virtual dengan pemain Persib Bandung Marc Klok dan Bayu Fiqri pada Senin (28/2/2022).
Menurut Marc Klok pertandingan kali ini merupakan best moment, karena pertandingan melawan Persija hari ini baik menang atau kalah, yang penting bisa cetak gol, tentu akan menjadi best moment bagi saya. Untuk itu kita akan terus jaga konsistensi performa melalui kerja keras dan jaga konsistensi di tiap kesempatan serta ikuti instruksi pelatih. Seluruh tim berusaha yang terbaik, dan Persib pun melakukan yang terbaik untuk bisa menang.ujarnya.
“Menuju berakhirnya kompetisi, ada 7 pertandingan lagi, persaingan sangat sulit untuk 5 klub di atas. Sampai sekarang 5 klub masih berusaha dengan baik. Kalau kita menang 7 pertandingan lagi, bisa menang di tiap pertandingan, Persib bisa juara. Kalau kalah atau seri, sangat sulit untuk Persib juara. Ini statement dan opini saya, banyak pressure harus ambil 3 poin,” kata Marc.
Sementara Bayu Fiqri sebagai pemain muda, ketika ditanya tentang bagaimana peran BRI di kompetisi Liga 1 ini? Dengan lugas Bayu Fiqri menjawab bahwa peran BRI dalam kompetisi BRI Liga 1 ini cukup bagus. “Kita tahu, dulu kita tidak bisa bermain karena Covid-19 melanda. Tapi dengan BRI mendukung, kita bisa jalan sampai sejauh ini. Pemain muda jadi sangat terbantu, bisa bermain dengan senior dan mendapat pengalaman juga,” ungkapnya.
Bayu Fiqri begitu jadi pemain muda langsung ke Persib dan bermain di BRI Liga1. ” Saya canggung dalam bermain karena baru pertama jadi agak canggung. Cuma kita harus bisa beradaptasi, jadi saya mencoba beradaptasi di dalam dan luar dengan baik,” kata Bayu.
Tentang tanggapannya dengan Bali, Bayu Fiqri merasa biasanya Bali sebagai tempat hiburan, tapi kali ini ke Bali untuk kerja. “Senang juga tinggal di Bali dan Bayu bisa fokus. Biasanya untuk tempat hiburan, sekarang untuk kompetisi. Bayu bisa fokus untuk liga, tapi juga refreshing di sini,” ujarnya.(pur)
