(WARTADEWATA.COM) JAKARTA - Oona Insurance, perusahaan asuransi umum digital terkemuka di Asia Tenggara, mencatat lonjakan signifikan dalam penjualan asuransi perjalanan. Tren ini menegaskan antusiasme masyarakat Indonesia terhadap perjalanan luar negeri yang kembali meningkat. Di tengah melambatnya daya beli masyarakat secara umum, Oona mencatat kenaikan signifikan penjualan asuransi perjalanan pada kuartal pertama 2025 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Lonjakan ini menunjukkan bahwa semakin banyak wisatawan yang memprioritaskan perlindungan menyeluruh untuk perjalanan mereka.
Elizabeth Eka Suryana, Head of Commercial Travel Insurance Oona Indonesia, menyatakan bahwa permintaan terhadap produk perlindungan perjalanan dari konsumen Indonesia terus mengalami peningkatan. "Penjualan asuransi perjalanan naik sebesar 328 persen pada kuartal pertama tahun ini dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, di saat daya beli masyarakat justru sedang melemah," ujarnya.
Elizabeth juga menjelaskan bahwa dari sisi jenis perjalanan, proporsi asuransi perjalanan untuk liburan keluarga meningkat dari 21 persen menjadi 30 persen (YoY). Sementara itu, perjalanan individu tetap mendominasi dengan porsi 70 persen, yang menunjukkan bahwa mayoritas wisatawan tetap memilih perlindungan individual, meskipun bepergian bersama keluarga. Dari sisi destinasi, tiga kawasan terfavorit bagi wisatawan Indonesia adalah Eropa, Asia Pasifik, dengan Jepang sebagai tujuan utama, dan negara-negara ASEAN seperti Singapura, Vietnam, dan Malaysia. Tren ini dicerminkan oleh penjualan asuransi, dimana terjadi lonjakan hingga sepuluh kali lipat untuk asuransi perjalanan ke destinasi Asia Pasifik, disusul pertumbuhan ke kawasan ASEAN, dan untuk Eropa (Schengen).
Tren ini juga mencerminkan peningkatan kesadaran wisatawan Indonesia akan pentingnya perlindungan selama bepergian ke luar negeri. “Kesadaran akan pentingnya asuransi ini merupakan bentuk perubahan perilaku masyarakat yang positif, di mana wisatawan semakin proaktif merencanakan perjalanan dengan perlindungan menyeluruh. Asuransi perjalanan memberikan solusi praktis terhadap berbagai risiko tak terduga seperti kehilangan bagasi, keterlambatan penerbangan, hingga pembatalan perjalanan,” tambah Elizabeth.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penumpang ke luar negeri pada kuartal pertama 2025 tercatat mencapai 4.741.829 orang, naik sebesar 11,72 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun 2024 (YoY) sejumlah 4.244.600 orang. Di sisi lain, daya beli masyarakat pada kuartal pertama tahun ini tercatat sebesar 4,89 persen (YoY), sedikit lebih rendah dibandingkan tahun lalu yang berada di angka 4,91 persen (YoY).
Untuk memanfaatkan tingginya minat terhadap perjalanan internasional, Oona menghadirkan promo diskon hingga 30 persen untuk produk asuransi perjalanan selama periode libur sekolah tahun ini, yang berlangsung antara bulan Juni hingga Juli. Saat ini, Oona Insurance menyediakan berbagai produk perlindungan perjalanan, termasuk asuransi perjalanan internasional, asuransi perjalanan domestik, serta perlindungan untuk keterlambatan penerbangan.(ist)
